Sudekat Tekno Terbaru Hari Ini di Kanal Sudekat
Biasanya pengguna penasaran atau ingin tahu tentang kondisi komputer yang digunakannya. Contohnya saat membersihkan registry dengan menggunakan aplikasi seperti CCleaner dan sejenisnya.
Selain menjaga performa komputer tetap optimal, hal tersebut juga membuat peduli pengguna saat menggunakan komputer apalagi saat berhadap dengan virus keamanan komputer.
Jika kondisi hardware yang terpasang pada komputer nggak bekerja dengan baik, maka yang bermasalah bukan perangkat kerasnya, namun driver-nya.
Nah untuk mengecek kondisi Driver tersebut bisa melalui fitur bawaan sistem operasi yang bernama Device Manager.
Namun tahukah Anda apa itu Device Manager? Simaklah ulasan di bawah ini untuk mendapatkan informasi yang lebih detailnya.
Apa yang Dimaksud dengan Device Manager?
Apakah Anda pernah mendengar dengan istilah Device Manager? Bagi para pengguna Windows, mungkin sudah nggak asing lagi dengan istilah tersebut.
Device Manager merupakan salah satu fitur kontrol dalam sistem operasi Microsoft Windows. Jadi software bawaan ini memudahkan pengguna untuk mengontrol perangkat keras yang terpasang ke komputer.
Saat perangkat keras nggak berfungsi, maka perangkat keras tersebut terjadi masalah sehingga harus ditangani oleh pengguna melalui Device Manager.
Caranya sangat mudah, yaitu dengan membuka Device Manager dalam versi Windows manapun dan dengan menekan Windows + R.
Lalu pengguna mengetik “devmgmt.msc” dalam pencarian dan menekan Enter. Sementara di Windows 10 atau 8, bisa Anda klik kanan di pojok kiri bawah layar dan memilih Device Manager.
Apa Fungsi dari Device Manager?
Device Manager mempunyai beberapa fungsi salah satunya bisa melakukan pengecekan dan kontrol berbagai perangkat keras yang ada di komputer.
Melalui Device Manager, Anda bisa mengaktifkan maupun menonaktifkan hardware sesuai dengan keinginan Anda. Fungsi lain yang dimiliki Device Manager, diantaranya yaitu:
- Melihat apakah perangkat keras yang ada di komputer baik atau mengalami masalah.
- Dapat melakukan perubahan pengaturan pada hardware
- Untuk mengidentifikasi perangkat keras yang sedang berjalan dan memperoleh informasi lainnya.
- Menginstal dan menguninstall driver
- Melakukan update driver
- Mengecek informasi detail dari driver yang terpasang di komputer
Namun perlu Anda ketahui bahwa device manager perkembangan dari microsoft management console. Dimana tools ini bisa menampilkan berbagai informasi yang terpasang dan terdeteksi oleh sistem operasi Windows. Bahkan, device manager juga dapat mengelola berbagai perangkat keras seperti harddisk, keyboard, USB device, sound card dan perangkat keras lainnya.
Gimana Cara Kerja Google Device Manager?
Google Device Manager saat ini dapat dinikmati dengan melalui smartphone Android yang mempunyai berbagai keunggulan. Namun ketahui dulu gimana cara kerja dari fitur tersebut.
Untuk menggunakannya, Anda harus memahami detail akun Google di smartphone yang mau dilacak tersebut. Bahkan, smartphone juga harus terhubung dengan jaringan internet supaya dapat bisa mengakses fitur ADM.
Cara menggunakannya cukup mudah, yaitu dengan masuk ke fitur pengaturan, kemudian pilih security atau keamanan. Setelah itu pilih fitur remotely locate this device supaya dapat menemukan lokasi smartphone yang sedang dicari.
Penggunaan Google Device Manager banyak memberikan manfaat yang optimal, salah satunya perusahaan.
Perlu diketahui bahwa, device manager berguna untuk mengatur atau mengelola semua perangkat keras yang terpasang di sistem Windows. Perangkat keras tersebut berupa hard drive, kartu VGA, suara, keyboard, perangkat USB dan sebagainya.
